Kebaikan Diantara Kebenaran
Konsepsi Kebenaran Masih melanjutkan bahasan pada Kajian 2; Hampir semua golongan menyatakan kebenaran akan ajarannya. Kebenaran akan tindakannya. Islam sendiri dengan tegas menyatakan kebenaran atas dien-nya. Pernyataan ini membuat gerah sebagian penganut agama lainnya. Pernyataan dalam al qur’an yang meng-kafir-kan orang dan juga sebagian golongan atas golongan lainnya; di klaim sebagai pernyataan yang memicu perselisihan dalam memperebutkan klaim kebenaran. Siapa benar dan siapa salah. Siapa kafir dan siapa muslim. Kemudian berkembang menjadi siapa kuat dan siapa lemah. Kebenaran kemudian menjadi identik dengan kekuatan. Akhirnya dengan ‘kebenaran’ model seperti ini , setiap kelompok menyusun kekuatan untuk mendukung produk ‘kebenaran’ tersebut. Maka munculah pemerintahan dan kelompok-kelompok ‘egaliter’ dengan kekuasaan model seperti ini. Benarkah sejauh itu..?. Kebenaran hakekatnya berada dalam dimensi keyakinan kita, sementara hakekat keyakinan dapat bertumbuh seiring