Kisah Spiritual; Daun Yang Berhimpun (1)
Sang waktu kini menungguiku. Sehingga kadang kadang batasan siang dan malam menjadi tak menentu. Seperti sebuah lagu senandung Ibu saat menidurkanku. Melenakan, menenangkan, namun kadang menakutkanku. Betapa tidak, bagaimana jikalau aku tidur dan terbangun nanti Ibu tidak disampingku. Beribu alasan yang menjadi sebab aku tidak mau memenjamkan mataku. Dan itu berlangsung hingga kini. Mata ini sulit sekali kupejamkan. Satu demi satu dimensi berdatangan hadir dalam lipatan pemikiranku. Maka memejamkan mata adalah sebuah siksaan bagiku. Langit terang dalam cahaya sang surya Mawar mekar di antara gemulir warna Semua menyapa sang astrajingga, yang hadir di antara dua singgasana Melihat embun bergulir, di sana daun menggantung, dengan Batang tumbuh hijau, tanda ranting siap bercabang Sebuah pohon yang kuat, di antara mawar dan sinar terang, segumpal awan bukan halangan, karena seiring s