Perjalanan Diam 3; Persaksian Kami, Hadirnya Kesatria Piningit
Ketika ada gempa di Madinah. Rasulullah meletakkan kedua tangannya di atas tanah. Lalu Rasulullah berkata, "Tenanglah, belum datang saatnya bagimu." Kemudian Rasulullah menoleh kepada para sahabat lalu berkata, "Sesungguhnya Rabb kalian menegur kalian, maka jawablah." Kisah perjalanan yang dihantarkan disini adalah menyoal ini. Penancapan Paku Bumi di seantero pelosok negri sebagaimana apa yang dilakukan Rosululloh, sekedar menenangkan Bumi. Dimaksudkan agar Bumi tenang. Namun jika kejadiannya Bumi tetap berguncang apakah ada yang salah dengan Paku-paku Kami? Tidak! Tidak ada yang salah dengan paku yang ditancapkan, setidaknya paku tersebut bertindak sebagaimana semisal pemancar radio menjadi peringatan bagi makhluk alam semesta agar senantiasa waspada. Jika bumi berguncang memang sudah kehendakNya tidak ada satupun makhluk mampu mengundurkannya. Gempa di Donggala menguak kembali luka dan keperihatinan. Betapa tidak, kekhawatiran yang terus diusu...