Kesadaran Kepiting Vs Pemimpin
Negara yang kaya, nuansa panorama indah dimana-mana. Jutaan hewan melata, dan lembah seribu bunga. Begitu harmoni, seindah nyanyian suarga loka, maka layak saja jika negri ini seraya dipuji. Bahkan konon diisyaratkan juga oleh al qur an suasananya. Negri yang indah penuh syahdu, dimana air mengalir, sungai-sungai dan lembah. Pucuk-pucuk daun tumbuh seribu . Ranting-ranting yang keringpun gugurlah sudah. Namun dendam hati, tak ingin berhenti, rasanya ku ingin remas hati. Hai, cobalah tanya salah siapa. Kau cobalah lihat bayanganmu, tak mungkin kau dapat bersembunyi. Mungkin kau telah berubah, namun harus kau jawab getar hati. Lihatlah nelangsa bumi, dan bangsa ini. Kau tanam cinta kemudian kau pergi. Mungkin kau telah berpunya, dengan sejuta impian. Namun kau harus jawab panggilan jiwamu. Angin, hujan, dan badai, telah gundah menanti para kekasih hati, dengan tersenyum penuh syahdu. Tidakkah kalian dengar panggilan ini. Tiadakah engkau lihat bumi ini duduk bersimpuh untukmu