Diskusi Tasawuf, Mengungkap Rahasia Simbol Huruf 'Muhammad'
+++
11:36 Jan 9 - Ki
Ageng: Memasuki pemahaman..pemaknaan mimpi.. pemaknaan kristal..
energy..informasi.
11:36 Jan 9 - Ki
Ageng: Tdk lagi mampu menggunakan kalimat..kata.. tdk bisa lagi.
11:37 Jan 9 - Ki
Ageng: Maka masuki lagi kajian simbol.. memaknai simbol.
11:37 Jan 9 - Ki
Ageng: Mengulangi dan melengkapi kajian simbolisasi makna sebelumnya.
11:38 Jan 9 - Ki
Ageng: Simbol Alif lam lam ha.. Allah saat mewujud di alam. Disebutkan
dalam Al Ikhlas yaitu Ahad. Simbol Alif Haa Dan dal.
11:40 Jan 9 - Ki
Ageng: Alif Haa Dal... saat meliputi kesadaran manusia mim.. maka
meliputi Alif Haa Mim Dal. Ahmad. Demikian Ahmad tanpa mim adalah Ahad. Ahad
dengan mim adalah ahmad. Simbol dlm jawa sbg manunggaling kawulo gusti. Dg
bahasa simbol yg lbh sederhana.
11:44 Jan 9 - Ki
Ageng: Namun itu masih dlm dimensi ilahiah. Saat berinteraksi dg manusia
dan alam maka manusia disimbolkan dg muhammad. Mim Haa Dal. Dengan tiga mim.
Mim ruh. Mim akal. Mim nafs.
11:46 Jan 9 - Ki
Ageng: Mim Haa Dal. Sdh tdk lg diliputi Alif... itulah realitas.. karena
sdh ada dlm Dal. Dalam DNA. Ada dalam alam. Coba baca dal.. coba explore dal
ini.
12:00 Jan 9 - Ki
Ageng: Perhatikan urutannya. Mim Haa mim mim dal. Mungkin yg mim pertama
kesadaran mim ruh.. lalu kesadaran Haa.. lalu kesadaran mim.. kesadaran diri
dan dal. Mungkin saja. Mim haa mim mim dal.
12:05 Jan 9 - Ki
Ageng: Coba lanjutkan ayat kedua Al Ikhlas. Allahu shomad. Shod mim dal.
Ini untuk membuat realitas. Dari dimensi ruhani ke material. Shod mim dan dal.
12:06 Jan 9 - Ki
Ageng: Kira-kira lintasan yg masuk ke saya begini. Benar tidaknya
wallahu alam. Hanya menuliskannya saja.
12:10 Jan 9 - Mas
Thole: Ya ya...disimak dulu
12:11 Jan 9 - Ki
Ageng: Itu untuk memaknai mimpi itu.
12:14 Jan 9 - Ki
Ageng: Sedikit terlupa. Ketika Haa belum tercipta (masih di surga). Dal
sdh berwujud. Wujudnya diliputi alif dan mim. Alif dal mim. Adam.
12:49 Jan 9 - Mas
Thole: Oh ya dzal kmrn apa agak lupa
12:50 Jan 9 - Ki
Ageng: Belum pernah dikaji.
12:51 Jan 9 - Ki
Ageng: Kalau menurut sy kira-kira adalah sunatullah.. atau rencana
Allah. Atau hukum-hukum Allah yg meliputi seluruh alam.
12:51 Jan 9 - Ki
Ageng: Qadha dan qodar.
12:51 Jan 9 - Ki
Ageng: Masing-masing dimensi (alam)
ada hukumnya.
14:07 Jan 9 - Mas
Thole: Ada lintasan dal adalah cahaya akhir yaitu alam materi itu
sendiri...Alif adalah cahaya awal. Alif ha mim dzal. Satu kesatuan. Wolohualam
14:07 Jan 9 - Mas
Thole: Lam adalah 'dal' dgn suport sistem
14:07 Jan 9 - Ki
Ageng: Lanjutkan...
14:08 Jan 9 - Mas
Thole: Dal cahaya terluar..adalah layar penerima cahaya
14:08 Jan 9 - Mas
Thole: Atau materi itu sendiri
14:09 Jan 9 - Mas
Thole: Jadi misi ahmad adalah menyatukan kembali cahaya awal dan akhir
14:10 Jan 9 - Ki
Ageng: Terasa mulai pas sekali... terhubung. Alif dal mim. Adam
14:15 Jan 9 - Mas
Thole: Dajal adaah makhluk yang akan merusak cahaya akhir
14:15 Jan 9 - Mas
Thole: Yaitu materi
14:15 Jan 9 - Mas
Thole: Alih ha mim dal
14:20 Jan 9 - Ki
Ageng: Ya.. semua sinkron.
14:21 Jan 9 - Mas
Thole: Cahaya awal masuk ke 'haa' masuk ke 'mim' dan berhenti di 'dal'
14:21 Jan 9 - Mas
Thole: Jadi kesatuan 'lam'
14:25 Jan 9 - Mas
Thole: Dal adalah realitas yg terlihat di mata
14:35 Jan 9 - Ki
Ageng: Simbol huruf ini seumpama rintik hujan. Setiap tetesnya berbeda dan khusus. Dan bisa bergabung.
Setiap tetes air yg bertemu air yg lain menyusun bangun aliran makna
14:36 Jan 9 - Mas
Thole: Ya..mk wolohualam
+++
16:36 Jan 10 - Mas
Thole: Ga ada khabar mas, apa tadi miscall ya..
10:26 Jan 11 - Ki
Ageng: Sudah saya baca kajian Ahmad. Sangat luar biasa namun masih belum
lengkap. Masih kurang. Namun sdh menuju intinya. Mungkin perlu dilanjutkan dlm
kajian berikutnya.
11:32 Jan 11 - Mas
Thole: Ya ..krn udah tepar..pusing. Sdh muntah2 jg..he he
12:21 Jan 11 - Ki
Ageng: Sy tlp
14:40 Jan 11 - Ki
Ageng: Harmonikan ke tiga mim. 2 mim untuk meliputi Haa.. dan bersama
mim yg terakhir meliputi dal. M m h m d. Muhammad.
+++
12:43 Jan 12 - Ki
Ageng: Disini dihantam gelombang panas yg hebat sekitar 45 derajad.
Banyak burung yg mati.
12:44 Jan 12 - Ki
Ageng: Kemarin dan hari ini.
12:49 Jan 12 - Mas
Thole: Waduh di amerika malah minus 36 sampai danau pd membeku
13:14 Jan 12 - Ki
Ageng: Sy sdh baca kajiannya. Luar biasa. Mungkin ada sedikit yg perlu
dilembutkan kalimatnya. Misalnya Ibrahim menyembah matahari.. bisa diberi tanda
tanya atau dihaluskan sedikit. Juga ttg ibrahim yg animisme.. tambah dg
beberapa kata yaitu semisal atau seumpama.. juga menyembah matahari tambahkan
kata seperti atau semisal... shg bukan menjd penghakiman
13:30 Jan 12 - Mas
Thole: Ya ya...tapi faktanya demikian...dia berada saat kesadaran
kolektif
13:31 Jan 12 - Mas
Thole: Nanti diperhalus saja
13:45 Jan 12 - Ki
Ageng: Memang..
13:46 Jan 12 - Ki
Ageng: Tujuannya.. agar yg membaca berfikir bukan untuk mempertentangkan
13:47 Jan 12 - Ki
Ageng: Tetapi kl yakin tdk apa.. ya seharusnya memang spt ini yg ingin
dituliskan kok.
13:48 Jan 12 - Mas
Thole: Ya mengalir saja...krn keyakinannya bgt..nanti liat responnya
sj..kalau banyak serangan ya diperhalus
.
17:17 Jan 12 - Ki
Ageng: Manusia adalah makhluk dimensi 4 yg tdk mati yaitu makhluk
dimensi cahaya... manusia adalah cahaya..
17:17 Jan 12 - Ki
Ageng: Manusia adalah cahaya awal dan juga cahaya akhir
17:18 Jan 12 - Ki
Ageng: Dalam dimensi cahaya ada kekuatan (intensitas) cahaya yaitu
mskhluk-makhluk cahaya.
17:18 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka petunjuk bagi manusia adalah petunjuk cahaya untuk kembali
ke sumber cahaya.
17:18 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka petunjuk bagi manusia adalah petunjuk cahaya untuk kembali
ke sumber cahaya.
17:19 Jan 12 - Ki
Ageng: Agama Islam adalah agama cahaya. Al Quran adalah cahaya. Muhmmad
adalah cahaya. Ahmad adalah cahaya. Adam adalah cahaya. Cahaya alam yg diliputi
oleh kesadaran alam (Haa).
17:19 Jan 12 - Ki
Ageng: Seluruh cahaya di alam adalah cahaya demi cahaya dg kekuata atau intensitas yg beda adalah
makhluk-makhluk cahaya.
17:20 Jan 12 - Ki
Ageng: Bila kita terbebas dari belenggu daya ikat materi cahaya (Islam
menyebutnya syetan).. maka mata cahayanya terbuka.
Mampu melihat makhluk cahaya.
17:20 Jan 12 - Ki
Ageng: Panca inderawi cahaya adalah trinitas cahaya dkm setiap diri.
Yaitu tiga mim. Yang harus meliputi dan diliputi oleh Haa untuk meliputi cahaya
akhir di dimensi 3 yaitu dal. M Ha m m d
17:21 Jan 12 - Ki
Ageng: Allah adalah cahaya. Sumber dari segala cahaya.. asal dari
cahaya. Cahaya yg meliputi cahaya.
17:22 Jan 12 - Ki
Ageng: Al Quran adalah ayat-ayat (bukti) cahaya. Ilmu dan pengetahuan
adalah cahaya. Kebenaran adalah cahaya.
17:23 Jan 12 - Ki
Ageng: Cahaya adlh satu termanisfestasi dlm setiap ciptaan sang maha
cahaya. Ada cahayaNya dlm setiap karya ciptaNya.
17:24 Jan 12 - Ki
Ageng: Dlm tingkat intensitas cahaya dlm ciptaanNya.
17:25 Jan 12 - Ki
Ageng: Al Quran berulang kali menyebutkan wahyu adalah cahaya. Dan Al
Quran adalah kitab cahaya.
17:28 Jan 12 - Ki
Ageng: Ada empat tingkat cahaya (4 dimensi). Lihat Q.S. 24.35 .. ttg
Allah chy lngt bumi. Perumpamaan cahayanya adalah myskat. Itulah intensitas
pertama. Ttp itu bukan cahayanya sendiri.
17:29 Jan 12 - Ki
Ageng: Yg kedua adalah kristal kaca..
17:31 Jan 12 - Ki
Ageng: Yg ketiga adalah minyak.
17:31 Jan 12 - Ki
Ageng: Da keempat adalah cahaya sendiri.
17:34 Jan 12 - Ki
Ageng: Inilah lapisan demi lapisan yg harus dibuka untuk membuka tiga
mim dan diliputi Ha..
17:37 Jan 12 - Ki
Ageng: Lapisan pertama adalah padat cebuah ceruk.. atau dekokan di batuan yg keras. Di
dalam inti batuan material ini ada cahaya (ingat proton dan elektron). Memahami
dimensi cahaya dalam partikel zat padat.
17:38 Jan 12 - Ki
Ageng: Lalu masuki ke batuan yg istimewa yaitu batuan kristal yaitu
kristal kaca.
17:39 Jan 12 - Ki
Ageng: Suktruk kristal adalah struktur cahaya. Intensitasnya akan mampu
terurai sebagaimana proses difraksi cahaya ketika melalui kristal.
17:41 Jan 12 - Ki
Ageng: Dimensi berikutnya adalah cairan atau minyak atau air khusus yg
berupa listrik atau minyak yg bercahaya.
17:42 Jan 12 - Ki
Ageng: Baru terakhir membicarakan cahaya sendiri.
17:44 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka level jiwa yg cahaya itu ada 4 level.
17:46 Jan 12 - Ki
Ageng: Jiwa terendah adalah jiwa materi.
17:47 Jan 12 - Ki
Ageng: Jiwa yg kedua adalah kristal dan ketiga adalah jiwa air atau
cairan. Jiwa yg tenang.
17:48 Jan 12 - Ki
Ageng: Jiwa tenang adalah jiwa yg terakhir. Jiwa yg cahaya.
17:48 Jan 12 - Ki
Ageng: Cahaya yg sebenarnya.
17:50 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka jiwa yg kembali adalah jiwa yg kembali mjd cahaya
17:50 Jan 12 - Ki
Ageng: Cahaya ini adalah cahaya yg akan kembali kepada cahaya Tuhan
17:54 Jan 12 - Mas
Thole: Ya menyimak mas..
17:55 Jan 12 - Ki
Ageng: Agak rumit menjelaskannya dlm kalimat. Maksudnya serhana dlm klmt
harus panjang lebar dan berbelit.
17:55 Jan 12 - Ki
Ageng: Sangat sederhana. Tp dituliskannya sulit krn slng meliputi.
17:56 Jan 12 - Ki
Ageng: Dituliskan satu persatu dan terurut juga tdk pas. Beraturan juga
tdk bisa.
17:57 Jan 12 - Ki
Ageng: Sebisanya saja.
17:57 Jan 12 - Ki
Ageng: Harus mampu membuka tiga mata kesadaran.
17:57 Jan 12 - Ki
Ageng: Tiga mim. Dan bersama Haa.
17:58 Jan 12 - Ki
Ageng: Tiap mim itu seumpama memiliki satu mata atau satu indera yg bisa
terbuka shg menangkap cahaya. Dan menjadi cahaya itu sendiri.
17:59 Jan 12 - Ki
Ageng: Mim ini tdk ada dan tdk menjadi mim sampai matanya terbuka.
Sampai dia sadar bahwa itulah mim. Dan itulah cahaya itu sendiri.
18:00 Jan 12 - Ki
Ageng: Sejatinya cahaya adalah mim itu sendiri. Tdk menjadi cahaya
sampai dia tdk disadari sebagai cahaya (dualitas cahaya).
18:01 Jan 12 - Ki
Ageng: ^tdk menjadi cahaya sampai disadari sbg cahaya.
18:04 Jan 12 - Ki
Ageng: Ketika ketiga level cahaya yg disebutkan pertama tlh disadari sbg
cahaya maka akan terhubung cahaya awal sampai ke cahaya akhir.
18:05 Jan 12 - Ki
Ageng: Alif di cahaya awal. Dal di cahaya akhir.
Mim telah menjadi cahaya. Ketiga dimensi ceruk. Kristal dan
minyak telah menjadi cahaya.
18:06 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka cahaya alif akan disadari sebagai cahaya dal. Cahaya dal
diliputi langsung cahaya alif tanpa sekat krn melewati penghubung mim.
18:06 Jan 12 - Ki
Ageng: Melewati penghubung Ha. Sampai di dal.
18:07 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka mim telah menjadi alif. Ha telah menjadi alif. Dal telah
menjadi alif. Ketika sang mim yg melempar maka hakekatnya Alif yg menyuruh
melempar.
18:08 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka sang diri berada dalam cahaya. Cahaya yg membentuk ruang dan
waktu.
18:09 Jan 12 - Ki
Ageng: Maka mudah baginya berada di syurga (dimensi 4). Hakekatnya
raganya saja (dal) yg ada di dunia. Namun dia mampu di mana saja.
18:11 Jan 12 - Ki
Ageng: Cahaya yg membentuk dunia. Cahaya diri yg membentuk raga. Namun
sang sumber cahaya (proyektor) tdk berada di layar. Apa yg dilayar terbentuk
oleh cahaya proyektor. Hologram raga ini bukanlah cahaya itu sendiri. Cahaya
itu melewati ruang dan waktu untuk membentuk hologram raga.
18:14 Jan 12 - Ki
Ageng: Sang mim untuk memasuki dimensi cahaya dalam Islam disebut
dzikir. Mim akan menjadi cahaya. Cahaya yg mikraj. Sehingga mampu berada dalam
dimensi tak berusng dan berwaktu sang cahaya awal.
18:15 Jan 12 - Ki
Ageng: Cahaya awal (Alif) adalah mula buka manisfestasi Tuhan yg bisa
dimaknai manusia. Namun bukan Tuhan itu sendiri.
18:17 Jan 12 - Ki
Ageng: Itulah pengetahuan. Itulah rasa tahu. Itulah keyakinan. Dan
itulah persepsi awal manusia yg bisa dipersepsikan. Dibayangjan. Dimengerti.
Difahami. Dituliskan. Namun hakekatnya juga bukan spt ini.
18:21 Jan 12 - Ki
Ageng: Fkm sebuah kisah dijelaskan. Nabi Muhammad nampak tengah
menjulurkan tangan bbrp kl untuk mengambil sesuatu tp dibatalkan. Ketika
ditanya. Beliau menjawab. Di hadapan beliau adalah syurga. Dan tangannya tengah
memetik anggur di syurga itu. Dan bila anggur itu dibawanya ke alam dunia maka
anggur itu tak akan habis seumur dunia ini
Krn akan muncul dan
muncul lagi. Semacam proyektor yg dipaksa nemancarkan satu gambar terus menerus
ke layar kaca.
18:23 Jan 12 - Ki
Ageng: Dlm beberapa kisah beliau mendengar suara tapak kaki di syurga.
Beliau melihat shahabat di syurga. Melihat kebun di syurga. Bicara dg orang yg
telah meninggal.
18:23 Jan 12 - Ki
Ageng: Beliau selalu berada dalam dimensi cahaya. Karena beliau adalah m
h m m d
18:24 Jan 12 - Ki
Ageng: Beliau adalah a h m d. Saat beliau meniadakan mimnya maka berada
dlm cahaya a h d.
18:25 Jan 12 - Ki
Ageng: Cahaya langsung sehingga berada di alam dimensi yg lbh tinggi.
Karena mim nya yg bisa memiliki dualitas.
18:26 Jan 12 - Ki
Ageng: Tanpa mim tak ada lg dualitas.
18:28 Jan 12 - Ki
Ageng: Mim adalah yg tahu. Mim adalah sang pembeda. Yg membedakan
cahaya. Ada tdknya cahaya.
18:29 Jan 12 - Ki
Ageng: Mim yg bisa disebut bashiroh. Yg tahu. Yg membedajan. Yg sadar.
18:33 Jan 12 - Ki
Ageng: Mbicarakan mim ini mbicarakan yg mengamati dan yg diamati. Yg
meliputi dan yg diliputi.
18:35 Jan 12 - Ki
Ageng: Yg diamati ketika diliputi akan menjadi pengamat. Dan pengamat
ini akan menjadi yg diamati oleh kesadaran yg lbh tinggi.
18:35 Jan 12 - Ki
Ageng: Mk penting mengerti yg diamati dan siapa sang pengamat.
18:36 Jan 12 - Ki
Ageng: Mk seumpama mengamati apa yg dilayar tentu beda dengan mengamati
cahaya proyektor.
18:37 Jan 12 - Ki
Ageng: Ktk berada di dimensi cahaya proyektor mk tdk ada rasanya antara
kisah yg menyedihkan dan menggembirakan yg berada di layar.
18:38 Jan 12 - Ki
Ageng: Mk bg seorang yg beriman. Rasanya sama saja antara miskin kaya.
Dsb. Dlm dimensi cahaya (Iman)
19:02 Jan 12 - Ki
Ageng: Itu hanya sekedar lintasan pemahaman saja. Benar salahnya wallahu
alam.
19:07 Jan 12 - Ki
Ageng: Cuaca hari kemarin plng aneh..
19:08 Jan 12 - Ki
Ageng: Hari terpanas di seluruh dunia.
19:09 Jan 12 - Ki
Ageng: Dalam malamnya adalah malam terpanas sepanjang sejarah di seluruh
muka bumi
19:50 Jan 12 - Mas
Thole: Ya sdh dimulai jaman kalabendu..
+++
Sekian
Wolohualam
Sekian
Wolohualam
Komentar
Posting Komentar